Network
BERITA MATARAMAN - Universitas Islam Negeri (UIN) Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung (Satu) melakukan survei ke masyarakat di Tulungagung tentang moderasi beragama.
Survei moderasi beragama tersebut dilakukan UIN Tulungagung pada medio Januari-Februari 2022.
Total ada 2.500 mahasiswa yang diterjunkan di 19 kecamatan untuk melakukan survei moderasi beragama ini pada 7.400 responden, baik tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh pemuda.
Baca Juga: Dana BOS Kemenag untuk 48.098 Madrasah Sebesar 1,3 Triliun Cair Bulan Ini, April 2022
2.500 mahasiswa tersebut berasal dari mahasiswa peserta kuliah kerja nyata KKN dari empat fakultas dan semua jurusan yang ada di kampus.
Kepala Pusat Penerbitan LP2M UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Syaifudin Zuhri, mengatakan bahwa secara umum hasil dari survei moderasi beragama di masyarakat Tulungagung ini menunjukkan hasil yang baik.
“Secara umum dari empat indikator moderasi beragama masyarakat Tulungagung hasilnya bagus. Indikator itu, komitmen kebangsaan, toleransi, anti kekerasan, penerimaan budaya lokal menunjukkan tren yang baik,” terang Syaifudin Zuhri pada Tadarus Litapdimas bertajuk "Membaca Keberagamaan Masyarakat Berbasis Data", di Tulungagung, Kamis 21 April 2022.
Zuhri mengatakan perencanaan dan persiapan proses survei moderasi masyarakat ini dilakukan cukup lama.
Untuk merumuskan instrumen hingga mematangkan konsep membutuhkan waktu berbulan-bulan, termasuk tahap uji reliabilitas hingga penentuan sampel responden.
Artikel Rekomendasi