Effendy melanjutkan, menurut penuturan saksi mata yakni Mulyawanto, tiba-tiba pada Minggu 13 Februari 2022 ia mendengar suara kereta api melintas.
Namun tak berselang lama, suara kereta api menuju Malang dari arah Blitar tersebut berhenti.
Mengetahui hal itu, kata Effendy, Mulyawanto bergegas keluar rumah untuk mengecek apa yang sebenarnya terjadi.
“Saksi (Mulyawanto) mendengar ada kereta api melintas, namun tiba-tiba berhenti,” beber Effendy.
“Saksi kemudian keluar rumah, ternyata ada dua orang tertabrak kereta dan meninggal dunia,” sambung dia.
Insiden maut ini lantas dilaporkan ke Polsek Sumberpucung.
Mendapat laporan, aparat Polsek Sumberpucung langsung bergegas ke TKP dan melakukan identifikasi terhadap korban yang meninggal dunia.
Setelahnya, jenazah korban meninggal dunia yakni SA dan FAR dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saiful Anwar, Kota Malang.
Artikel Rekomendasi