Terkait Kecelakaan Maut di Cibubur, Masyarakat Ramai Tandatangani Petisi Pencopotan Lampu Merah

- 19 Juli 2022, 15:30 WIB
Terkait kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Transyogi Cibubur membuat masyarakat ramai menandatangani petisi pencopotan lampu merah.
Terkait kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Transyogi Cibubur membuat masyarakat ramai menandatangani petisi pencopotan lampu merah. /PMJNews/

BERITA MATARAMAN – Tragedi kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Transyogi Cibubur pada Senin, 18 Juli 2022, menyebabkan banyak masyarakat yang menandatangani petisi untuk pencopotan lampu merah.

Adanya lampu merah yang dipasang oleh pemerintah di jalan turunan Cibubur tersebut, menyebabkan masyarakat kurang awas dan sering kali muncul kecelakaan maut.

Dalam dua bulan pemasangan lampu merah tersebut, sudah terjadi dua kecelakaan besar, salah satunya adalah kecelakaan maut truk Pertamina yang menyeruduk beberapa kendaraan bermotor dan mobil.

Pada kecelakaan maut tersebut, diketahui bahwa banyak pengendara bermotor yang menjadi korban atau ojek online yang sedang stand by di TKP terlindas oleh truk Pertamina.

Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Maut Truk Pertamina Seruduk Beberapa Pengendara Motor dan Satu Mobil di Cibubur

Selain ojek online, terdapat pula salah satu anggota TNI beserta istrinya yang menjadi korban kecelakaan maut tersebut.

Hal ini tentu saja membuat warga geram, karena pemasangan lampu merah yang dianggap tidak sesuai dan tidak memiliki banyak manfaat, justru sering menyebabkan kecelakaan.

Banyak masyarakat yang menandatangi petisi untuk pencabutan lampu merah di jalan tersebut.

Sampai hari ini, 32.884 masyarakat telah menandatangani petisi pencabutan lampu merah yang berada di perempatan CBD jalan Transyogi, Cibubur.

Halaman:

Editor: Jumadi


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x