Network
BERITA MATARAMAN - Seleksi imam masjid asal Indonesia untuk Uni Emirat Arab (UEA) kembali dibuka Kementerian Agama (Kemenag) dari tanggal 25 April hingga 7 Mei 2022.
Pada tahun 2021, peserta yang lolos seleksi imam masjid untuk UEA ini sebanyak 50 imam.
Dari 50 imam yang lolos tersebut, 30 peserta telah diberangkatkan ke UEA, sementara 20 imam masjid lainnya baru akan diberangkatkan setelah lebaran atau Idul Fitri 1443 H tahun ini.
Pada tahun 2022 ini, Kemenag menargetkan akan terseleksi 150 imam masjid untuk ditugaskan di negara bagian UEA.
Baca Juga: Dana BOS Kemenag untuk 48.098 Madrasah Sebesar 1,3 Triliun Cair Bulan Ini, April 2022
“Tahun 2022 ini ditargetkan akan terseleksi 150 orang imam untuk ditugaskan menjadi duta Indonesia sebagai imam di masjid-masjid di UEA,” kata Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin di Jakarta, Sabtu, 23 April 2022.
Pengiriman imam masjid ke UEA ini, kata Kamaruddin, merupakan bagian strategis dari kerja sama bilateral antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Uni Emirat Arab.
“Program ini ikut berkontribusi pada peningkatan kerja sama bilateral kedua negara, termasuk meningkatkan citra Indonesia di mata masyarakat UEA,” imbuhnya.
Selain itu, Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib menambahkan, selaian memiliki kemampuan dalam membaca Al-Quran, imam masjid asal Indonesia diminati lantaran menganut paham ahlus sunnah wal jamaah.
Artikel Rekomendasi