Network
BERITA MATARAMAN – Kementerian Agama (Kemenag) berencana membuka kembali program beasiswa 5000 doktor.
Sebagaimana diektahui, Kemenag melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam beberapa tahun terakhir telah menggulirkan Program Beasiswa 5000 doktor.
Program Beasiswa 5000 doktor merupakan sebuah program beasiswa unggulan Direktorat Jendral Pendidikan Islam.
Baca Juga: Kabar Gembira, Kemenag Butuh 192.008 PPPK Guru Madrasah
Program ini diluncurkan pertama kali oleh Presiden RI Jokowi pada Desember tahun 2014.
Program beasiswa 5000 doktor dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas tenaga pendidik dan kependidikan di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam melalui pendidikan S3 di berbagai perguruan tinggi berkualitas baik di dalam maupun di luar negeri.
Program Beasiswa 5000 doktor ini sempat terhenti pada 2020 dan 2021 dan rencananya akan kembali dibuka pada tahun ini.
“Kendatipun karena satu dan lain hal pada tahun 2020 dan 2021 tidak ada rekrutmen baru Program Beasiswa 5000 Doktor, untuk tahun 2022 akan dibuka lagi dengan skema anggaran Kemenag-LPDP,” terang Kasubdit Ketenagaan Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (DIKTIS), Ditjen Pendidikan Islam Ruchman Basori saat memberikan pembinaan peserta Program Beasiswa 5000 Doktor UIN Alauddin Makasar, pada Jumat (15/4/2022) melalui zoom.
Ruchman meminta agar Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang menjadi mitra dalam penyelenggaraan program ini untuk terus memperbaiki layanan mahasiswa agar dapat menghasilkan doktor yang berkualitas, moderat, dan tepat waktu.
Artikel Rekomendasi