Ada yang Lebih Bahaya dari Santet, Apakah itu? Simak Penjelasan Gus Baha

- 13 Desember 2021, 13:40 WIB
Ada yang Lebih Bahaya dari Santet, Apakah itu? Simak Penjelasan Gus Baha
Ada yang Lebih Bahaya dari Santet, Apakah itu? Simak Penjelasan Gus Baha /Tangkapan layar Youtube Gus Baha

BeritaMataraman.com- Santet. Jenis ilmu hitam satu ini amat terkenal di Indonesia. Santet digunakan untuk menyakiti orang lain.

Biasanya, santet dikirim oleh orang yang tidak suka dengan sesamanya. Ia meminta bantuan dukun untuk mengirim santet ke orang yang tidak disukai.

Sang dukun kemudian akan mengirim santet dengan suatu benda menggunakan ilmu sihir kepada orang yang dituju.

Baca Juga: Apakah Istri Wajib Melunasi Utang Suami yang Meninggal? Ini Jawaban Buya Yahya

Apabila santet tersebut berhasil masuk ke orang yang dituju, maka orang tersebut akan merasakan sakit yang tidak bisa dijelaskan secara medis.

Makanya, orang yang terkena santet terkadang tidak bisa disembuhkan dengan ilmu medis, karena penyakit gaib. Untuk menyembuhkannya pun, butuh ilmu gaib juga.

Walaupun terlihat begitu menyeramkan, menurut Gus Baha, ada yang lebih bahaya dari santet. Apakah itu?

Gus Baha menjelaskan bahwa yang lebih bahaya dari santet adalah perasaan was-was manusia.

Baca Juga: Jelang Muktamar, PCINU Lintas Negara Siap Kawal Transformasi Digital NU dan Pesantren

Apa pasal? Gus Baha mengungkap bahwa untuk melawan santet, Allah Swt hanya menurunkan satu sifat saja. Sementara untuk melawan perasaan was-was, Allah menurunkan tiga sifat sekaligus.

"Ada ulama yang sampai berkata seperti ini, 'Allah itu ketika melawan santet, itu hanya dengan sifatnya, kul audzu birobbil falaq'," kata Gus Baha dikutip dari YouTube Gus Jigang yang diunggah pada 18 Juli 2020.

Gus Baha kemudian mengatakan bahwa sifat tersebut tercantum dalam surat al-Falaq

"Jadi untuk melawan santet Allah itu hanya menceritakan satu sifat kedigjayaannya, yaitu birobbil falaq," kata dia.

Baca Juga: Kasus Predator Seks di Bandung, Atalia Ridwan Kamil dan DP3AKB Jabar Tak Tutupi Kasus, Begini Kronologinya

Akan tetapi, Gus Baha kemudian membandingkan dengan sikap Allah ketika melawan rasa was-was.

"Tapi, Allah untuk melawan was-was itu Allah cerita tiga sifatnya. (Yaitu) Qul audzu birrobbinnas, malikinnas, illahinnas, minsarrilwaswasil khonnas," jelasnya.

Dari penjelasan tersebut, Gus Baha kemudian menyimpulkan bahwa santet yang terlihat berbahaya, tidak ada apa-apanya dengan rasa was-was manusia.

Artinya, perasaan was-was manusia lebih bahaya dari santet.***

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Portal Jember dengan judul Melawan Santet Hanya Perlu Satu Sifat Allah SWT Ini Kata Gus Baha

Editor: R. Nur


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x