Virus Baru Jenis BA4 dan BA5 Melanda, Gunakan Vaksin Booster untuk Imun Tetap Terjaga

18 Juni 2022, 16:22 WIB
Virus Baru Jenis BA.4 dan BA.5 Melanda, Gunakan Vaksin Booster Untuk Imun Tetap Terjaga /

BERITA MATARAMAN - Akhir-akhir ini virus jenis baru telah muncul. Virus jenis baru itu disebut-sebut dengan BA4 dan BA5 yang merupakan virus subvarian dari Omicron.

Selain dengan tetap mentaati protokol kesehatan yang ada, penggunaan vaksin Booster juga dianggap sebagai penangkal ampuh membasmi virus jenis baru tersebut.

Virus jenis baru BA4 dan BA5 itu dapat ditangkal dengan vaksin Booster seperti dijelaskan oleh Mayjend dr. Budiman, Kapuskes TNI. Ia menyampaikan bahwa vaksin Booster sangat penting diberikan kepada tubuh supaya terhindar dari virus jenis baru ini.

Baca Juga: Lirik Lagu Go Girl Pitbull ft Trina & Young Boss dan Terjemahan, Lengkap dengan Link Download MP3 dan MP4

"Vaksin booster ini sangat penting dan sangat ampuh untuk menghindari varian baru COVID-19, BA4 dan BA5 itu," jelas Budiman di Tower 1 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Selasa 14 Juni 2022.

Budiman mengatakan bahwa dengan vaksin Booster yang sedang digencarkan pemerintah tersebut, terbukti ampuh untuk melumpuhkan virus jenis baru yang disebut dengan BA4 dan BA5 itu.

Selain itu, Budiman juga mengimbau masyarakat untuk turut menyukseskan program nasional pemerintah dalam pemerataan vaksinasi.

Namun, menurut Budiman, masih banyak masyarakat yang enggan vaksin dikarenakan dianggap tidak sesuai dengan kebiasaan. Sehingga program vaksinasi ini masih terkendala.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini dan Cancer, Minggu 19 Juni 2022: Pendapatan Anda akan Meningkat

 

"Mudah-mudahan kita semua bisa menyadarkan bahwa vaksinasi adalah teknik menghindar paling ampuh," kata Budiman.
 
Meski kabar buruk ada, yakni datangnya virus jenis baru BA4 dan BA5 ini namun kabar baik pun menyertai. Seperti yang diketahui bersama, bahwa Indonesia merupakan salah satu negara yang terbukti mampu mengendalikan virus COVID-19 ini.
 
"Indonesia merupakan salah satu negara yang berhasil mengendalikan COVID-19 dengan jumlah penduduk yang sangat banyak," imbuhnya.***
Editor: R. Nur

Tags

Terkini

Terpopuler