Kapan Puasa Ramadhan 2022? BMKG Sebut Hilal Awal Ramadhan Kemungkinan Kecil Teramati tanggal 1 April 2022

20 Maret 2022, 20:32 WIB
Kapan Ramadhan 2022? BMKG Sebut Hilal Kemungkinan Kecil Teramati tanggal 1 April 2022 /R.NUR/ANTARA Jatim

BERITA MATARAMAN – BMKG menyebut, hilal awal Ramadhan kemungkinan kecil teramati pada tanggal 1 April 2022. Bagaimana penjelasannya?

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) akan melakukan pengamatan hilal penentuan awal Ramadhan pada tanggal 1 April 2022.

BMKG menerjunkan 34 tim yang tersebar di seluruh Indonesia, mulai dari Banda Aceh hingga Merauke.

Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG, Rahmat Triyono menyampaikan terkait ijtimak awal bulan Ramadhan.

Baca Juga: Marhaban Ya Ramadhan, Lirik Arab, Latin dan Artinya Oleh Mayada

Rahmat mengatakan bahwa konjungsi (ijtimak) awal bulan Ramad6an 1443 H di Indonesia terjadi sebelum matahari terbenam pada hari Jumat, 1 April 2022 pukul 13.24 WIB atau 14.24 WITA atau 15.24 WIT.

Rahmat menambahkan, terbenam matahari pada 1 April 2022 paling awal terjadi di Merauke (Papua) pukul 17.43 WIT dan paling akhir pukul 18.48 WIB di Sabang, (Aceh).

"Tinggi Hilal saat matahari terbenam berkisar antara terendah sebesar 1,11 derajat di Jayapura (Papua) sampai dengan tertinggi sebesar 2,19 derajat di Tua Pejat, Mentawai (Sumatera Barat)," paparnya

Baca Juga: Contoh Kultum Ramadhan Bahasa Jawa Singkat, Keberkahan Makan Sahur

Ia menambahkan, elongasi saat matahari terbenam terkecil terjadi sebesar 2,87 derajat di Merauke (Papua) sampai dengan terbesar 3,46 derajat di Sabang (Aceh).

Sementara umur bulan saat matahari terbenam berkisar dari yang termuda sebesar 2,31 jam di Merauke (Papua) sampai dengan yang tertua sebesar 5,39 jam di Sabang (Aceh).

Kemudian, lag atau selisih terbenam matahari dan terbenam Bulan berkisar antara 6,44 menit di Jayapura (Papua) sampai dengan 11,33 menit di Tua Pejat, Mentawai (Sumatera Barat).

Dan kecerlangan bulan (FIB) saat matahari terbenam berkisar antara 0,06 persen di Merauke (Papua) sampai dengan 0,092 persen di Sabang (Aceh).

Baca Juga: Contoh Teks Pranatacara Bahasa Jawa Acara Nyadran

"Hasil Rukyat Hilal awal bulan Ramadhan 1443 H pada 1 April 2022 berpotensi kecil untuk terlihat (teramati)," kata Rahmat Triyono.

Ia mengatakan, untuk mengawali bulan Ramadhan 1443 H (2023 M) umat Islam Indonesia sebaiknya menunggu keputusan Menteri Agama Republik Indonesia yang akan diumumkan pada tanggal 1 April 2022 malam, setelah sidang isbat.***

Editor: R. Nur

Sumber: ANTARA Jatim

Tags

Terkini

Terpopuler