BERITA MATARAMAN – Pada artikel ini akan dibahas tentang renungan makna Idul Fitri yang telah kita lalui ini.
Seringkali kata Idul Fitri disampaikan dibeberapa tempat maupun kesempatan. Baik di tempat-tempat diselenggarakannya acara Idul Fitri maupun di baliho-baliho ataupun media sosial.
Namun, apa makna sebenarnya dari Idul Fitri tersebut? Berikut penjelasan singkatnya.
Kata ‘Id sendiri berasal dari akar kata yang berarti ‘kembali’ yakni kembali ke tempat atau keadaan semula. Ini berarti bahwa sesuatu yang ‘kembali’ ini pada mulanya berada di dalam suatu keadaan atau tempat tertentu.
Kemudian ia meninggalkan tempat atau suatu keadaan tertentu. Kemudian ia kembali lagi ke tempat ataupun keadaan semula.
Tempat atau keadaan semula inilah yang kemudian dijelaskan dengan kata ‘Fithr’ yaitu asa; kejadian; agama yang benar; atau suci.
Baca Juga: Contoh Surat Undangan Halal Bihalal Idul Fitri 2022 Singkat untuk Pegawai Melalui WhatsApp Atau WA
Dari segi bahasa, Fithr diambil dari akar kata al-Fathr yang artinya belahan, dan dari makna ini lahir makna-makna lain seperti penciptaan atau kejadian.
Ibnu Abbas tidak mengetahui secara persis makna kata Fithr pada ayat-ayat yang membicarakan tentang penciptaan langit dan bumi, hingga ia mendengar pertengkaran tentang kepemilikan suatu sumur.
Artikel Rekomendasi