Network
BERITA MATARAMAN - Gubernur Jatim (Jawa Timur) Khofifah Indar Parawansa ambil tanah dan air di bekas Kerajaan Majapahit untuk dibawa ke Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara.
Tanah itu diambil dari bekas Kerajaan Majapahit dan airnya diambil dari sumber Banyu Panguripan di Desa Pakis, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur yang berjarak 10 meter dari tempat pengambilan tanah.
Tanah dan air dari bekas Kerajaan Majapahit tersebut rencananya akan dibawa pada agenda kemah bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi di IKN Nusantara pada 13-14 Maret 2022.
“Tanah dan air ini akan dibawa pada agenda kemah bersama Presiden Joko Widodo di IKN, pada 13-14 Maret 2022,” kata Gubernur Jatim Khofifah dalam siaran pers diterima di Surabaya, Sabtu malam, 12 Maret 2022 sebagaimana dikutip dari ANTARA Jatim.
Baca Juga: Profil dan Biodata Bambang Susantono, Calon Kuat CEO IKN Nusantara
Baca Juga: Poster Erick Khofifah 2024 Bertebaran di Jember, Bawaslu Tidak Bisa Menindak, Mengapa?
Dalam prosesi “Mendhet Tirto lan Siti” itu, Gubernur Jatim Khofifah mengambil air yang diletakkan di gentong yang berisi air dengan siwur (gayung dari batok kelapa) yang terletak di bibir sumur kedaton dan mengisikannya ke dalam kendi.
Seluruh prosesi pengambilan tanah dan air tersebut diawali dengan pembacaan doa dari penjaga situs maupun candi.
Setelah pelaksanaan prosesi, Gubernur Jatim Khofifah menyampaikan bahwa tanah dan air dari bekas Kerajaan Majapahit tersebut memiliki nilai sejarah yang cukup besar.
Artikel Rekomendasi