Apakah Meninggalnnya Eril Termasuk Mati Syahid? Berikut Penjelasan Buya Yahya dan Aa Gym

Berikut penjelasan dari Buya Yahya dan Aa Gym mengenai seputar mati syahid

Buya Yahya dalam sebuah unggahan video di channel Al Banjah TV pada 7 Juni 2022 lalu mengatakan bahwa Eril yang meninggal karena tenggelam bisa dikategorikan telah mati syahid dengan dalil karena tenggelam dalam keaadan iman.

"Untuk Bapak Ridwan Kamil putra yang meninggal dunia wafat dalam keadaan tenggelam harus kita yakini karena nabi yang menyebutkanya maka maaf wafatnya wafat dalam keadaan mati syahid. Ini termasuk putra beliau ini semoga," kata Buya Yahya.

"Maka khusnudzon kalau mati syahid apa sih dengan mati syahid diampuni oleh Allah. Kalau yang ditinggal ridho akan dapatkan syafaatnya nanti pertolongan," lanjut Buya Yahya.

Sementara Aa Gym pun melalui keterangan resminya menyinggung tentang mati syahid sebagaimana berikut ini.

KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym menjelaskan bahwa takdir kematian seseorang termasuk rahasia Allah SWT, baik itu waktu, lokasi meninggal dan terakhir adalah cara seseorang menjemput ajal.

Baca Juga: Lirik Bacaan Tarhim Sebelum Subuh Assholatu Wassalamu Alaik, Ya Imamal Mujahidin, Arab, Latin dan Artinya

Menurut Aa Gym jika seorang muslim tenggelam dalam keadaan beriman dengan melihat rujukan Rasulullah SAW adalah bagian dari syahid sebagaimana musibah yang dialami oleh putra sulung gubenur Jawa Barat tersebut.

“Semoga demikianlah adanya karunia Allah bagi yang beriman. Semoga Allah mengaruniakan petunjuknya dan jalan keluar yang terbaik dunia akhirat beliau dan keluarga Kang Emil. Dan kita dapat mengambil hikmah dan amal soleh dari kejadian ini. Amin,” kata Aa Gym dalam keteranganya ke media.

Lantas apakah Eril meninggal dalam keadaan syahid? wallahu a'lam hanya Allah yang tahu. Namun jika merujuk fakta-fakta yang bisa masuk kriteria syahid akhirat tersebut.***