Dalam pandangan Habib Al Haddar, Gus Thuba merupakan sosok yang istimewa, sosok pemimpin yang bisa menjadi panutan.
"Gus Thuba ini memimpin hafizhul quran yang banyak. Meneruskan perjalanan Gus Miek," ungkap Habib Abdul Qadir dalam video yang diunggah Chanel YouTube RIEZ SYARIFA MEDIA (22/05).
Habib Al Haddar mengungkapkan bahwa dirinya merasa senang dengan mencium tangan Gus Thuba.
"Saya mencium tangan Gus Thuba itu karena merasa senang, saya tidak ikut masuk (menjemputnya), dia yang menghampiri saya."
Habib Al-Haddar pun menambahkan, bahwa tidak perlu menanggapi banyak komentar orang. Seperti yang telah banyak dilakukan para warganet beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Profil dan Biodata Singkat Indra Herlambang, Presiden Jomblo yang Sedang Trending di Jagat Twitter
"Kok dicap sombong, justru penampilan Gus Thuba itu anggun. Orang ahli akhirat nggak bilang gitu (sombong, red). Orang ahli dunia hanya menganggap penampilan," ucap Habib Al-Haddar.
Habib Al-Haddar pun mengaku sudah mengenal sosok Gus Thuba semenjak masih kecil.
Gus Thuba merupakan cucu Gus Miek, tokoh Nahdlatul Ulama yang terkenal nyentrik.
Gus Thuba ini adalah anak putra dari Kiyai Tijani Robert Saifunnawas atau Gus Robert.
Artikel Rekomendasi