Terungkap! Ternyata Begini Cara Kerja Sindikat Joki SBMPTN yang Dibongkar Satreskrim Polrestabes Surabaya

- 15 Juli 2022, 19:29 WIB
Akhirnya terungkap cara kerja sindikat joki SBMPTN yang dibongkar Satreskrim Polrestabes Surabaya hari ini, Jumat, 15 Juli 2022
Akhirnya terungkap cara kerja sindikat joki SBMPTN yang dibongkar Satreskrim Polrestabes Surabaya hari ini, Jumat, 15 Juli 2022 /Tribratanews Polda Jatim

BERITA MATARAMAN – Akhirnya terungkap cara kerja sindikat joki Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) yang dibongkar Satreskrim Polrestabes Surabaya.

Komplotan sindikat joki SBMPTN ini ditangkap Satreskrim Polrestabes Surabaya di Kampus UPN Veteran Surabaya pada hari Jumat, 20 Mei 2022 lalu, namun cara kerja joki tersebut baru terbongkar.

Menurut keterangan Kapolrestabes Surabaya, Kompol Achmad Yusep Gunawan, ada tujuh orang yang berhasil diamankan dalam kasus sindikat joki SBMPTN ini dan memiliki peran yang berbeda-beda dalam cara kerja mereka.

Adapun ketujuh joki SBMPTN yang tertangkap tersebut masing-masing berinisial MJ (40), warga Surabaya berperan sebagai koordinator atau bos, RHB (23), MSN (34), ASP (38), MBBS (29), MSME (26), dan satu seorang perempuan berinisial RF (20), warga Kalimantan.

Baca Juga: Terkait Isu Kembali Maraknya Praktik Prostitusi di Dolly, Pemkot Surabaya Pastikan Itu Hanya Rumor

"Untuk yang sudah kita tangkap dilakukan proses penyidikan sebanyak tujuh orang. Perannya adalah sebagai koordinator, operator, joki, broker dan ada yang berperan sebagai peserta," kata Yusep, Jumat, 15 Juli 2022 sebagaimana dilansir BeritaMataraman.com dari laman Tribratanews Polda Jatim.

Kompol Yusep juga menjelaskan bahwa cara kerja para pelaku joki SBMPTN ini ada yang berperan sebagai joki menggantikan peserta yang tidak hadir atau tidak mengikuti ujian.

Selain itu, lanjut Yusep, ada pula yang berperan sebagai pembuat alat atau perangkai alat, tim briefing, tim operator, dan tim master.

"Adapun pelaku MSN bertugas pembuat alat perangkai bahan adalah dengan merangkai kabel di baju yang digunakan peserta, merangkai kamera di kancing lengan baju para peserta hingga perangkat komunikasi mikrofon yang di pasang di telinga peserta maupun modem yang dipasang di kaki para peserta," terang Yusep.

Halaman:

Editor: Jumadi

Sumber: Tribrata News Polda Jatim


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x