BERITA MATARAMAN - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah telah mensosialisasikan persyaratan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk tahun ajaran baru 2022-2023 Jenjang SMP.
Darmanto selaku Kepala Disdikbud menjelaskan mengenai PPDB jenjang SMP tahun ajaran baru 2022-2023 berdasarkan peraturan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi No. 1/2021 yang diturunkan menjadi Peraturan Bupati Boyolali No. 38/2022 mengenai PPDB.
Darmanto juga menjelaskan bahwa sosialisasi tersebut antara lain di internal Disdikbud setempat, dalam rapat koordinasi kepala SMP se-Boyolali, rapat dengan koordinator pendidikan dasar dan luar sekolah, beserta perwakilan kelompok kerja kepala sekolah (K3S) sekolah dasar di daerah itu.
Dengan ini Disdikbud Boyolali juga menggelar sosialisasi dan pelatihan yang diikuti oleh perwakilan operator PPDB dan sosialisasi kepala sekolah setiap kecamatan dari SMP ke SD sederajat.
Selain itu, Disdikbud Boyolali juga menyebar surat edaran, video pendek, brosur dan juga spanduk.
Dalam pendampingan terhadap calon siswa peserta PPDB, Disdikbud Boyolali juga menyiapkan sistem daring yang bekerja sama dengan pihak ketiga serta menyiapkan petugas administrasi.
Dalam persiapan sistem daring, pihak ketiga melakukan pelatihan operator sekolah sebagai bentuk pendampingan proses pendaftaran di sekolah masing-masing.
Dalam proses tersebut pihak sekolah diharuskan menyiapkan peralatan seperti komputer, operator dan jaringan internet.
Untuk daya tampung sekolah-sekolah di Boyolali, Darmanto menjelaskan sekolah mengajukan persentase jalur zonasi minimal 50 persen, jalur mutasi lima persen maksimal, afirmasi minimal 15 persen dan prestasi 30 persen.
Untuk mencegah praktik kecurangan pendaftaran PPDB lewat jalur Prestasi ada verifikasi berkas fotokopi yang dilegalisir dari kepala sekolah asal dan untuk piagam prestasi dilegalisasi instansi bersangkutan.
Sedangkan mengenai jalur Mutasi harus menunjukan surat keputusan orang tua dan menunjukkan yang asli, untuk yang Afirmasi mengumpulkan foto KIP/PKH atau lainya serta menunjukan aslinya.
Kemudian, jika lewat jalur Zonasi, mengumpulkan fotocopi KK dan menunjukan aslinya juga.
Jumlah SMP di Boyolali memiliki jumlah 98 dengan 53 SMP negeri dan 46 SMP swasta itu semua berada di 22 kecamatan.
Semua proses pendaftaran PPDB bisa dipantau melalui website boyolali.online/landing dan untuk jalur Prestasi dan Zonasi akan dibuka pada pertengahan bulan Juni.
Itulah informasi mengenai PPDB SMP di Boyolali semoga dapat membantu agar tidak ketinggalan dalam pendaftaran siswa-siswi.***
Artikel Rekomendasi