Presiden Jokowi Ungkap Tiga Tantangan Besar Transisi Energi yang Berkeadilan

- 18 Maret 2022, 06:00 WIB
Presiden Jokowi Ungkap Tiga Tantangan Transisi Energi Berkeadilan
Presiden Jokowi Ungkap Tiga Tantangan Transisi Energi Berkeadilan /R.NUR/setkab.go.id

“Transisi energi membutuhkan proyek-proyek baru, artinya juga dibutuhkan investasi yang baru. Karena itu, dibutuhkan eksplorasi mekanisme pembiayaan yang tepat agar tercipta keekonomian, harga yang kompetitif, dan tidak membebani masyarakat,” ujarnya.

Ketiga, dukungan riset dan teknologi. Kepala Negara menekankan bahwa dalam transisi energi diperlukan peran ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menghasilkan teknologi baru yang lebih efisien dan lebih kompetitif.

Sehingga bisa menurunkan biaya dan meningkatkan nilai tambah pada produk industri energi baru terbarukan.

“Selain itu, diperlukan persiapan berbagai kompetensi dan keahlian dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi, sehingga tersedia SDM (sumber daya manusia) yang unggul untuk mendukung transisi energi,” imbuhnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Akan Beraudiensi dan Melepas Iring-iringan Pembalap MotoGP Besok Pagi

Di balik semua tantangan-tantangan tersebut, Kepala Negara optimistis terdapat sejumlah peluang yang terbuka lebar.

“Kemampuan kita mengatasi tantangan transisi energi akan membuka peluang baru dan lapangan kerja baru, peningkatan kebutuhan keahlian inovasi teknologi dan digitalisasi, terbukanya peluang ekonomi baru, ekonomi hijau untuk mempercepat pemulihan global,” ujarnya.

Presiden berharap G20 dapat menjembatani dan mendorong negara-negara berkembang dan maju pada keanggotaan G20 untuk mempercepat proses transisi energi, memperkuat sistem energi global yang adil dan berkelanjutan, dalam suatu kesepakatan global.

Baca Juga: Berkunjung ke Wadas, Gus Salam Shohib Inisiasi Kantor NU Ranting Wadas Sebagai Markas Perjuangan Hak Rakyat

“Negara yang bebannya berat harus dibantu dan diberikan kemudahan. Negara yang sudah siap bisa jalan terlebih dahulu, sambil membantu negara lain yang belum mampu. Kita harus membangun lebih banyak kolaborasi untuk mempermudah akses layanan energi yang terjangkau, menciptakan inovasi teknologi dan terobosan pendanaan, merumuskan strategi yang konsisten dan berkelanjutan,” ujarnya.

Halaman:

Editor: R. Nur

Sumber: setkab.go.id


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini