Berita Mataraman – Setelah menjalankan ibadah puasa Ramadhan selama satu bulan penuh, umat muslim merayakan dengan datangnya bulan Syawal.
Satu Syawal ditandai dengan Hari Raya Idul Fitri bagi muslim untuk mengakiri Ramadhan.
Dalam bulan Syawal, umat muslim disunahkan untuk berpuasa selama enam hari.
Idealnya, puasa Syawal dilaksanakan persis setelah Hari Raya Idul Fitri. Namun bagi yang belum bisa menjalankanya persis setelah Hari Raya, maka bisa menjalankan selama masih dalam bulan Syawal.
Baca Juga: Khutbah Jumat Bahasa Jawa Singkat Bulan Syawal tentang Melanggengkan Amalan amalan Baik
Baca Juga: Bagaimana Hukum Suami Istri Berhubungan Saat Malam Takbiran? Kata Buya Yahya Boleh Asal
Keutamaan puasa enam hari di bulan Syawal bagi muslim seperti yang telah dijelaskan dalam hadits Rasulullah.
Artinya: “barang siapa berpuasa Ramadhan kemudian dilanjutkan dengan enam hari di bulan Syawal, maka seperti pahala berpuasa setahun (HR. Muslim).
Dalam hadits tersebut merupakan salah satu penjelasan dari sebuah ayat dalam QS. Al-An’am ayat 160 artinya: “barangsiapa membawa amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat amalanya”.
Artikel Rekomendasi