BERITA MATARAMAN - Setelah viral adanya polemik bayaran pemeran hantu yang hanya dibayar Rp 75 ribu, sang Sutradara akhirnya buka suara.
Tentunya sebuah klarifikasi bertujuan untuk meluruskan soal kabar miring yang didengarnya.
Dikabarkan bahwasannya ada salah satu pemerah hantu (figuran) yang mengaku harus syuting selama 24 jam dan tidak diperkenankan menghapus make up.
Selain itu, ketika menunggu giliran take video, para pemeran hantu harus berada dalam bus, yang mana bus tersebt dalam keadaan AC dinyalakan.
Dan juga mengenai para figuran yang hanya mendapat bayaran Rp 75 ribu.
Rumor mengenai honor figuran pemeran hantu yang hanya dibayar Rp 75 ribu semakin viral.
Pasalnya, film KKN di Desa Penari menjadi film terlaris Indonesia sepanjang masa.
Sehingga publik banyak yang mempertanyakan, bukankah keuntungan dari film tersbeut sangat besar?
Namun, kenapa para figuran hanya diberi honor sebesar Rp 75 ribu saja.
Artikel Rekomendasi